Email

# Email Redaksi : parahyanganpost@yahoo.co.id, parahyanganpostv@gmail.com - Hotline : +62 852 1708 4656, +62 877 7616 1166

Minggu, 30 September 2012

Al-I’LANU AS-SIYASI [ Pernyataan Sikap ] LIGA MUSLIM INDONESIA


Sekertariat : Gedung BBC Interational Lt.3, Jl.Margasatwa 588, Pondok Labu, Jakarta Selatan 12450
HP.085860018485, e-mail : dpp_lmi@yahoo.co., www.ligamuslim-indonesia.org
 
 Bismillahirahmanirrahim

TENTANG
KASUS FILM INNOCENCE OF MUSLIMS
Nomor: ILS-001/025/DPP-LMI/XI/1433
Menimbang:
1)   Bahwa memuliakan agama dan simbol-simbol ketuhanan (ilahiyyah) yang sakral-dan dinyatakan suatu ummat beragama, baik Islam maupun Non-Islam dan larangan menghinakannya merupakan salah satu prinsip universalitas Islam yang sah dan haq untuk ditegakkan (Al-Qur’an Surat: Al-An'am : 108)
2)   Bahwa berburuk sangka, menghina, mencela, memfitnah, menjelek-jelekan pribadi sesama manusia baik yang masih hidup maupun wafat merupakan salah satu Larangan Islam (Al-Qur’an Surah Al-Hujurat : 11-13, Al-Fath: 12, Al-Qalam:10-11, Al-Humazah: 1 ) sebagai penegasan arti penting nilai saling menghormati dalam hubungan antar manusia, permusuhannya terhadap rasialisme, dan merupakan manefestasi prinsip suci wihdatul ummah dan ukhuwwah Insaniyyah [Kesatuan & Persaudaraan Insani).
3)   Bahwa slogan Kebebasan berpendapat, berkesenian & berekspresi yang dimaknai "Dunia Barat" secara sesat sebagai kebebasan tanpa batasan dan tujuan, adalah tipikal kebebasan/kemerdekaan semu yang bukannya membawa pada Keselamatan & Kedamaian yang didambakan Umat Manusia Se-Jagat,  namun justeru potensial mendorong terjadinya kasus-kasus penodaan serupa sebagaimana Kasus Kucing Ahmed-John Kenneth Galbraith (1963), Setanic Verses-Salman Rusdie (1989), Fitna, (Curb You Enthusiasm, Penistaan Terhadap Agama Nasrani)  dan lain-lain yang implikasinya kian melanggengkan terjadinya permusuhan dan perselisihan absurd antar manusia, sebagaimana diagendakan Syetan La'natullah.

Memaklumi:
1)   Terjadinya gelombang reaksi protes keras seluruh Umat Islam, sebagai ungkapan kemarahan terhadap Para Pelaku Penistaan terhadap sosok Muhammad SAW, yang dihormati khususnya oleh Ummat Islam dan umumnya Komunitas Non-Muslim Tercerahkan [Kaum Hanif], sebagai sosok yang lebih dari sekedar manusia biasa yang berpengaruh luar biasa, namun diimani sebagai Rasulullah [Pembawa Misi Suci] yang dipuja Generasi Pelanjutnya melalui do'a serta peniruan terhadap jejak-jejaknya bahkan diagungkan oleh Pencipta-nya beserta Para Malaikat-Nya.
2)   Film Innosence of Muslim mengandung unsur penghinaan secara sengaja dan sistematis terhadap martabat kemanusiaan dan marwah kenabian Muhammad SAW. yang diduga dilakukan oleh Komplotan Manusia Tak Bertuhan yang berjiwa putus asa sehingga mengambil pilihan tindakan jahliy (bodoh) dan sia-sia.

Atas dasar itulah, LIGA MUSLIM INDONESIA memandang film Innocence of Muslims dimaksud merupakan salah bentuk tindakan kejahatan kemanusiaan dan penghinaan terhadap seluruh umat beragama & Kaum Manusia ber-tuhan secara keseluruhan serta masuk dalam kualifikasi Tindakan Kuffur yang Nyata. Dan karenanya Para Pelaku yang terlibat dalam produksi dimaksud berhak dan wajib ditindak secara non-disrikiminatif berdasarkan Prinsip Keadilan Ilahy dan Supremasi Hukum yang dapat diterima nurani dan akal sehat. Dan karenanya LIGA MUSLIM INDONESIA menyerukan:

Kepada Jama'atul Muslimin
1)   Semua Jama'atul Muslim dapat memberikan reaksi yang berkeadilan (Al-Qur’an Surah: Al-Maa’idah: 8, An-Nahl: 90, Al-Baqarah: 143, Asyura: 15) terhadap berulangnya kasus penistaan terhadap Nabiyullah Muhammad SAW.
2)   Semua Jama'atul Muslimin di seluruh dunia dapat memetik hikmah dibalik peristiwa tersebut, dan menjadikannya sebagai momentum guna meningkatkan ukhuwaah insaniyyah dan islamiyyah serta ma'rifatu-rasul-nya melalui berbagai amal perjuangan yang konstruktif hingga tiada lagi Kaum Kuffar yang berani secara terbuka maupun tersembunyi menodai marhawah ummat Islam.

Kepada Kepada Kaum Non-Muslim
1)   Semua umat beragama seyogyanya menginsyafi adanya isme-isme destruktif  yang menyusup dalam Peradaban Manusia kiwari yang secara sistemik memberikan toleransi & justifikasi terhadap tindakan penistaan terhadap simbol-simbol suci ketuhanan, kebebasan mengemukakan pendapat yang sarat kebohongan dan mengekspresikan sensualitas-privat, serta religion-phobia secara berlebihan.
2)   Semua umat non-muslim terutama di wilayah Nusantara untuk tidak khawatir terhadap reaksi ummat Islam kiwari, yang pada sejatinya diarahkan dan dipusatkan kepada Kaum Anti-Tuhan yang telah menyuburkan ketegangan dan konflik keagamaan, dan bukan kepada Umat Beragama tertentu.
3)   LIGA MUSLIM INDONESIA akan pula turut mengecam dan mendukung proses hukum secara berkeadilan serta non-diskriminatif, jika terjadi Kasus Penistaan serupa terhadap Agama Non-Islam, tanpa mengindahkan siapa pun dan apa pun latar belakang keagamaannya.

Kepada Para Ahlu Dawlah [Pengemban Amanah Pemerintahan]
1)   Mempergunakan segenap kekuasaan dan kemampuan yang dimiliki guna melakukan penangkapan dan penindakan secara tegas kepada para pelaku yang terlibat, dan menyerahkannya untuk diadili oleh Negara Islam yang dianggap terpercaya.
2)   Melakukan koreksi total terhadap kebijakan yang membiarkan dan mendukung tindakan-tindakan bertendensi penghinaan terhadap simbol-simbol ketuhanan.
3)   Menghargai tindakan Presiden Soesilo Bambang Yoedoyono untuk memperjuangkan Protokol Anti-Penistaan Agama ke Perserikatan Bangsa-Bangsa, semoga menjadi amal ibadah yang diterima Allah SWT dan menjadi entry point dalam rangka pengembangan kebijakan Pemerintah Republik Indonesia yang lebih berkeadilan dan berpihak kepada Mustadha’afin.

Seraya beristiadzah kepada-Nya, demikianlah Tadzkirah ini kami tetapkan setelah mempelajari secara cermat dan seksama masalah tersebut di atas berdasarkan kaidah dan kaifiyat Ijtihady yang diyakini oleh Dewan Pimpinan Pusat LIGA MUSLIM INDONESIA sebagai suatu pandangan alternatif bagi seluruh Ummat Beragama di Indonesia.
Billahi Hayaatuna Wallahu Fii Hayatil Mustada’afin.
                                                                                         
 
                                                                                            Jakarta, 05 Dzulqo’dah 1666H
                                                                                                           23 September 2012M
Dewan Pimpinan Pusat
LIGA MUSLIM INDONESIA

                 
 ttd                                                                                                             ttd

M. DJAMIDIN UMAR                                                                        DEDI SURYADI
Ketua                                                                                                 Sekretaris


Tembusan
11)   Arsip Dewan Pimpinan Pusat LIGA MUSLIM INDONESIA
22)      Presiden Republik Indonesia beserta Jajaran Instansi Berwenang
33)      Perwakilan Negara Non-Islam di Jakarta
44)      Perwakilan Negara Islam di Jakarta
55)      Sahabat Pimpinan Umat Non-Muslim Indonesia
66)      Sahabat Pimpinan Orpol Indonesia
77)      Sahabat Pimpinan Ormas Islam Indonesia
88)      Al-Mukkarram Pimpinan MAJELIS ULAMA INDONESIA
b



Kamis, 27 September 2012

Sekjen: Kita Akan Terus Minta Tambahan Kuota



JAKARTA (PP) —Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenag Bahrul Hayat mengatakan, pihaknya akan terus meminta tambahan kuota haji kepada Arab Saudi. “Untuk tahun depan, kita akan masukkan usulan lagi,” kata dia, di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Selain itu, jajaran Kemenag juga akan memperkuat lobi-lobi ke pemerintah Arab Saudi supaya menjadi prioritas untuk mendapatkan tambahan kuota haji.


Bahrul mengatakan, pihaknya berharap tradisi pemerintah Indonesia yang selalu mendapatkan tambahan kuota haji terputus tahun ini saja. “Tahun depan mudah-mudahan kita mendapatkannya. Karena sangat ditunggu-tunggu masyarakat, sekaligus bisa memotong antrean haji,” tutur Bahrul.


Menurut Bahrul, alasan pemerintah Arab Saudi tidak mengambulkan permintaan tambahan kuota haji tahun ini cukup wajar. Yaitu bertepatan dengan banyaknya proyek renovasi pemondokan di sekitar Masjidil Haram. Pemerintah Arab Saudi tidak mau mengambil resiko dengan menampung banyak jamaah, justru akan membuat pelayanan haji kacau karena overload.


Bahrul berharap, menjelang musim haji tahun depan proyek-proyek renovasi pemondokan di Saudi sudah rampung. Sehingga mereka bisa mempertimbangkan usulan tambahan kuota haji. “Tetapi intinya dengan kondisi apapun kita tetap meminta tambahan kuota haji,” paparnya.

Upaya ini penting mengingat kuota tetap jamaah haji Indonesia yang sekarang ditetapkan 211 ribu sudah tidak sebanding dengan jumlah penduduk muslim di Indonesia. Kondisi tadi diperparah dengan semakin meningkatnya kemampuan masyarakat untuk berhaji.

Dubes RI untuk Arab Saudi Gatot Abdullah Mansur kepada tim Media Center Haji (MCH) Kemenag di Jeddah mengatakan, renovasi sejumlah pemondokan di sekitar Masjidil Haram diperkirakan baru rampung dua hingga tiga tahun lagi. Dengan demikian jika alasan utama pemerintah Saudi menolak usulan tambahan kuota haji Indonesia karena proyek renovasi itu, kemungkinan besar tahun depan usulan serupa dari Indonesia akan ditolak.


Sementara itu, ketua Muasasah Arab Saudi untuk wilayah Asia Tenggara Muhammad Zuhair Sedayu mengatakan, penolakan terhadap permintaan tambahan haji kepada Indonesia diambil karena untuk menjaga kenyamanan para jamaah haji. “Untuk menghindari para jamaah yang berdesak-desakan, karena Masjidil Haram sedan diperluas,” kata dia kepada tim MCH Kemenag di Jeddah.


Zuhair menambahkan selain ada proyek perluasan Masjidil Haram, saat ini juga ada pembongkaran 1.700 unit gedung dan hotel disekitar Masjidil Haram. Pembongkaran ini dilakukan untuk renovasi bangunan baru. * (rat/jpnn)

Minggu, 02 September 2012

Silaturahmi Akbar Warga Gombong, Kebumen



JAKARTA (PP) - Bertempat di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah, Minggu (01/09) Warga Gombong yang tergabung dalam Ikatan Kanca Lawas Gombong (IKLG) dan Ikatan Warga Kebumen (IWKK) Walet Mas mengadakan silaturahi akbar.

Hadir dalam acara tersebut, Mantan Kapolri Jend.Pol (Purn) Drs.S.Bimantoro selaku sesepuh IKLG, Ketua IWKK Walet Mas HS Hartono, Ketua IKLG Joko Agus Setiono, Ketua Koperasi Guyub Sejahtera Bersama (GSB) M. Heru Prayitno. Sementara dari Kabupaten Kebumen, Wakil Bupati Kebumen Ibu Djuwarni, Amd.Pd berserta rombongan datang langsung dari Kebumen, beberapa tokoh dari Gombong dan Kebumen lainnya para sesepuh paguyuban juga tampak hadir. Ribuan warga Gombong. Kebumen tampak memadati Padepokan Pencak Silat di TMII.

Disela-sela acara tersebut Gubernur incumbent DKI Jakarta, Fauzi Bowo juga tampak hadir, sekaligus menandatangani prasasti Koperasi GSB. Pria yang akrab di sapa Foke, mengatakan dirinya sangat mengapresiasi terhadap paguyuban warga Gombong dan Kebumen ini. Setelah mendapat informasi dari Ketua IKGL, ternyata banyak jajaran stafnya di lingkungan Pemprov.DKI Jakarta yang berasal dari Gombong, Kebumen ini. Lantas Foke juga menyebut beberapa nama seperti Wakil Walikota Jakarta Timur, Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga yang ada di DKI Jakarta, dan dari Dinas Sosial juga ada,ujar Foke.

Foke yang kini sedang  mencalonkan kembali untuk memimpin Jakarta, sangat mengapresiasi warga asal Gombong, Kebumen yang ada di Jabodetabek, menurutnya mereka dikenal sebagai warga yang ulet, jujur dan taat pada pemerintah.

“Selama saya mengabdi, dalam cacatan di Pemprov.DKI Jakarta tidak ada warga Gombong, Kebumen yang neko-neko, mereka dikenal sebagai warga yang ulet dan jujur”,tegas Foke.

Sementara itu, Ketua IWKK Walet Mas, HS Hartono,mengatakan bahwa warga Gombong, Kebumen yang ada di sekitar Jabodetbek kurang lebih berjumlah sebanyak sepuluh ribu orang. Dari sejumlah itu, lanjut Ketua IWKK, diantara mereka ada yang sukses da nada pula yang biasa-biasa saja. Walau demikian mereka tetap memegang teguh sebagai warga yang baik, mereka tidak melupakan daerah asalnya, sebagaimana, moto Walet Mas, ‘Wani, Eling, Ulet Maring Asale’ (Berani, selalu ingat, ulet kepada daerah asalnya-red).

HS Hartono juga menegaskan bahwa silaturhami akbar kali ini disatukan sekaligus antara IKLG dan IWKK Walet Mas, dengan demikian jalinan silaturahmi ini semakin semarak, selain itu paguyuban ini juga telah membentuk Koperasi Guyub Sejahtera Bersama (GSB), dengan demikian kecuali nilai silaturahmi yang begitu tinggi menurut ajaran Islam, para pengurus juga tidak lupa memikirkan kesejahteraan bagi anggota yang nota bene warga dari Kabupaten Kebumen pada umumnya, melalui pembentukan Koperasi GSB.
 
Disisi lain, Wakil Bupati Kebumen, Djuwarni,Amd.Pd mengucapkan banyak terima kasih, terutama kepada Pemerintah Prov.DKI Jakarta yang telah mengapresiasi warga pendatang asal Gombong, Kebumen. Disamping itu juga kepada para tokoh dan sesepuh Paguyuban asal Gombong, Kebumen, serta pihak panitia yang telah berupaya keras untuk terwujudnya kegiatan silaturahmi ini.

“Atas nama pribadi, maupun pemerintah Kabupaten Kebumen, kami titip warga kami yang berada di Jakarat khususnya dan Jabodetabek pada umumnya, mereka mencari nafkah di sini, namun tetap tidak melupakan daerah asalnya, mereka banyak memberikan kontribusi untuk pembangunan bagi Kabupaten Kebumen,”papar Djuwarni.

Wakil Bupati Kebumen juga menguraikan, bahwa Kabupaten Kebumen terdiri dari 22 Kecamatan, satu diantaranya adalah Kecamatan Gombong. Namun realitasnya keberadaan Kota Gombong justru lebih dikenal dimana-mana daripada Kebumen sendiri. Sebagai warga Gombong, Djuwarni merasa bangga, bahkan selama menjabat sebagai Wakil Bupati Kebumen dirinya mempunyai pengalaman pribadi tentang ketenaran Kota Gombong yang sangat membekas dan tidak pernah terLupakan. (ratman/pp)