Email

# Email Redaksi : parahyanganpost@yahoo.co.id, parahyanganpostv@gmail.com - Hotline : +62 852 1708 4656, +62 877 7616 1166

Selasa, 04 Agustus 2009

Cerdaskan Bangsa

Satu Hati Cerdaskan Bangsa, Kegiatan Peduli Pendidikan

JAKARTA - Parahyangan Post,

PT. Amerta Indah Otsuka yang memproduksi cemilan Soyjoy dan minuman berenergi Pocari Sweat, bekerjasama dengan Metro TV, Media Indonesia dan Kick Andy Foundation membentuk program “Satu Hati Cerdaskan Bangsa” yakni gerakan mengajak siapa saja untuk peduli kepada sesama yang kurang beruntung di bidang pendidikan demi kemajuan dunia pendidikan di Indonesia.

Menurut Arif H. Thamrin, General Manager Metro TV, latar belakang gerakan ini lahir dari keprihatinan yang mendalam atas kondisi pendidikan bangsa Indonesia yang makin memprihatinkan. Dari catatan Komisi Perlindungan Anak tahun 2007 bahwa sebanyak 11,7 anak putus sekolah. Disamping itu, 80% sekolah di Indonesia belum mempunyai perpustakaan dan minat baca pelajar di Indonesia kian menurun sehingga semakin membuat kondisi pembangunan SDM di Indonesia semakin mengkhawatirkan. Padahal, pendidikan merupakan investasi jangka panjang dan modal utama untuk membangun sebuah bangsa.

“Satu Hati Cerdaskan Bangsa adalah sebuah gerakan moral peduli pendidikan dengan mengusung aktifitas-aktifitas positif yang sarat edukasi serta hiburan yang berlangsung di Jakarta, Bandung dan Surabaya ,” ujar Arif H. Thamrin dalam press conference Satu Hati Cerdaskan Bangsa di Blitz Megaplex Grand Indonesia , baru-baru ini.

Menurut Arif, tahun ini merupakan tahun ketiga berlangsung program ini yang telah dimulai sejak tahun 2007. Program ini sendiri ditekankan pada pemberian buku pengetahuan umum serta pembangunan perpustakaan pada beberapa sekolah. Pada tahun 2008 sebanyak 6 perpustakaan didirikan, dengan 23.300 unit buku disalurkan ke sekolah formal dan non formal di 21 wilayah seluruh Indonesia.

“Total sumbangan yang masuk mencapai Rp1,319 milyar lebih yang disalurkan ke beberapa sekolah seperti SD Sigoring-Goring di Tapanuli Selatan, SD Pereng Klaten, SD Michael Surabaya, dan lain-lain,” jelas Arif H. Thamrin.

Sementara itu, praktisi pendidikan Prof. Dr. H. Arief Rachman, MPD mengatakan walaupun pemerintah sudah menganggarkan 20% APBN untuk pendidikan, namun itu belum dirasakan belum mencukupi. “Berapa pun nilai yang dimiliki peran serta masyarakat sangat dibutuhkan demi kemajuan pendidikan di Indonesia. Aneh ada sekolah ambruk?” ungkap Arief Rachman.

Ditambahkan pula Yoshihiro Bando, Direktur Utama PT. Amerta Indah Otsuka bahwa pihaknya mendukung kegiatan Satu Hati Cerdaskan Bangsa karena pendidikan adalah hak dasar seseorang untuk mencapai cita-cita. “Sudah sewajarnya kita peduli terhadap masalah pendidikan,” kata Yoshihiro Bando, warganegara Jepang yang fasih berbahasa Indonesia .

Bagi masyarakat yang memiliki rasa peduli pada dunia pendidikan bisa menyalurkan donasi langsung melalui Yayasan Kick Andy ke rekening BCA KCU Puri Indah No. Rekening 2883042000. * (Rudi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar